BANDAR LAMPUNG - Dunia maya geger ada Sebanyak 23 daftar nama mahasiswa/i yang dititipkan oleh beberapa pejabat untuk dapat memasuki Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila), Sabtu (3/12/2022).
Hal itu terungkap dalam persidangan kasus suap penerimaan mahasiswa baru Unila dengan terdakwa Andi Desfiandi yang digelar di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung, Rabu (30/11).
Dalam sidang dengan agenda pemeriksaan saksi itu, Jaksa Penuntut Umum KPK RI menampilkan 23 nama mahasiswa yang dititipkan melalui Rektor nonaktif Unila, Karomani. Berikut daftar nama yang dihimpun menurut keterangan Karomani :
Viralnya daftar nama itu membuat para netizen banyak berkomentar hal tersebut. Ada yang mengatakan," Rakyat kecil bersahing dengan kecerdasan masih saja kalah dengan yang bersahing oleh titipan para penguasa," ucap netizen pemilik akun Instagram jenyyysaft.
Juga pemilik akun Instagram wyhidayat26 ikut berkomentar," Masyarakat kalangan bawah makin susah mendapatkan hak pendidikan," jelasnya.
Sementara itu bukan hanya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang disebut turut menitipkan mahasiswa ke Rektor nonaktif Unila Karomani, sejumlah pejabat juga turut disebut ikut menitipkan mahasiswa.
Hal itu terungkap dalam persidangan kasus suap penerimaan mahasiswa baru Unila dengan terdakwa Andi Desfiandi yang digelar di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung, Rabu (30/11).
Dalam sidang dengan agenda pemeriksaan saksi itu, Jaksa Penuntut Umum KPK RI menampilkan 23 nama mahasiswa yang dititipkan melalui Rektor nonaktif Unila, Karomani. Berikut daftar nama yang dihimpun menurut keterangan Karomani :
1. Utut adianto anggota DPR RI menitipkan NZ.
2. Thomas Aziz Rizka menitipkan AQ dan NP.
3. Tamanuri menitipkan KDAT.
4. Joko Polda Lampung menitipkan SNA.
5. Sulpakar Kadisdikbud Propinsi Lampung menitipkan NA.
6. Bupati Lamteng menitipkan RAR.
7. Asep pendekar Banten menitipkan FM.
8. Zulkifli hasan menitipkan ZA.
9. Andi desfiandi menitipkan ZAP.
10. Khadafi anggota DPR RI menitipkan RRA.
11. Keluarga Banten menitipkan AR.
12. WR II Asef Sukohar menitipkan FSW.
13. Asef Banten menitipkan MI.
14. Alzier Aziz Tabrani menitipkan AYP.
15. Patah menitipkan NA.
16. Zam menitipkan NT.
17. Mahfud Suroso pemegang saham Rs. Urif Sumoharjo lampung menitipkan RBS dan AF.
18. Budi sutomo karo perencanaan Unila menitipkan MH dan MZ.
19. BA menitipkan CL Putri
20. Lih menitipkan VP.
Saat persidangan JPU KPK menanyakan kepadaantan Rektor Unila Karomani, soal daftar nama yang tertulis dengan tulisan tangan.
"Sesuai dengan catatan saudara, saya harus konfirmasi karena saudara yang menulis tangan catatan 23 nama ini, saya ingin tanyakan catatan ini catatan saudara dari fakultas mana?," tanya JPU.
"Itu rata rata dari fakultas kedokteran," jawab Karomani. Seperti dikutip dari Lampunggehnews, Jaksa KPK juga sempat menanyakan kepada saksi Karomani terkait nama-nama yang ditampilkan tersebut.
Apakah semuanya memberikan infak, saksi Karomani lalu menyebut jika tidak semuanya memberikan infak. Sementara terkait nama-nama tersebut diakui Karomani diterima melalui dua orang kepercayaannya yaitu Mualimin dan Budi Sutomo selaku Dosen Unila. (San/eu)