Sejarah Bangsa Israel
Bangsa Israel keturunan dari nabi Ibrahim, nabi Ibrahim punya dua putra dari 2 istri, namun ada sebagian yang mengatakan punya 3 istri (ikhtilaf).
Istri pertama orang Mesir bernama Siti Sarah, istri kedua dari Palestina bernama Siti Hajar, sedang istri yang ke 3 bernama Qituroh atau konturoh (ikhtilaf ulama).
Dari pernikahannya dengan Siti Hajar melahirkan putra yang bernama Ismail As, Ismail tidak menurunkan keturunan yang menjadi nabi kecuali hanya nabi kita Muhammad Saw.
Dari Siti Sarah lahir anak laki-laki bernama Ishak, Ishak itu adiknya Ismail beda ibu. Ishak punya anak namanya Yakub, Yakub ini oleh Allah diberikan gelar Isroil dalam bahasa Ibroni, bahasa Ibroni adalah bahasa yang dipergunakan nabi ibrahim.
Ibrahim bukan orang Arab, Ibrahim itu lahirnya di Urkel dani Babilonia atau Misopotamia, saat ini disebut negara Iraq. Allah memberikan gelar Yakub Isroil dalam bahasa Ibroni disebut Ezrail, Ezra artinya kekasih il itu Allah.
Yakub itu adalah kekasih Allah, Yakub punya anak 12 orang bersaudara, beda ibu semuanya, ada 4 istrinya Yakub. Yusuf bersaudara 12 orang yang disebut bani Israil disebut benih israil atau keturunannya Israil.
Salah satu anaknya bernama Lewi abangnya Yusuf. Lewi punya anak namanya Imron, tapi bukan Surat Ali Imron, beda lagi nanti bahasan berikutnya.
Imron punya anak 2 nama nabi, ada 2 anak dari Imron, yaitu Musa dan Harun As. Abangnya Yusuf namanya Yahuda, Yahuda itu turun - turun punya anak namanya Daud As. Daud punya anak Sulaiman tetus turun ke beberapa nabi punya anak namanya Imron yang kemudian menjadi nama surah Ali Imron.
Imron punya istri namanya Hana, Imron dan Hana punya anak namanya Mariyah atau Mariyam dalam Al Qur'an, Maryam punya anak tanpa menikah yang bernama Isa bin maryam.
Nabi Muhammad Saw keturunan langsung dari nabi Ismail melalui jalur ibu dari Palestina. Nabi Ismail menjadi Arab bukan karena Ibahim tapi karena ibunya yang dari Palestina. Kemudian menikah dengan peremuan Arab dari bani jurhum melahirkan anak yang bernama Khaidir.
Khaidir keturunannya sampai kepada Addenan, dari sini turun, turun, turun, terus yang nantinya sampai kepada datuk nabi yang bernama Abdul Mutholib, Abdul Mutholib punya putera yang bernama Abdullah, Abdullah punya putera yang bernama Muhammad Saw.
Nabi Muhamnad punya hubungan kekerabatan dengan nabi Isa As tetapi bukan dari jalur ayah, kalau jalur ayah berarti Ibrahim, akan tetapi neneknya beda. Nenek moyangnya Isa itu bernama Siti Sarah, sedangkan nenek moyangnya baginda kita nabi Muhammad Saw itu bernama Siti Hajar.
Bila tadi disebutkan istri nabi Ibrahim yang tidak disebut namanya Qoturoh punya anak bernama Madyan kemudian jadi negara Madyan, datang seorang nabi yang bernama Suaib.
Wallahu a'lam Bish Shawabi