JAKARTA - Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/2023 M, Kementerian Agama telah menunjuk sejumlah tokoh yang tergabung dalam Amirul Hajj. Tim ini terdiri atas 15 orang dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebagai ketuanya.
Untuk posisi wakil ketua diisi oleh Habib Hilal Al-Aidid (PBNU). Sementara Sekretaris Amirul Hajj 1444 H adalah Saad Ibrahim (PP Muhammadiyah). Ada 13 anggota, perwakilan dari kampus, kementerian dan lembaga negara, serta ormas Islam.
"Tahun ini, delegasi amirul hajj ada keterwakilan perempuan. Ini bagian dari apresiasi dan afirmasi kami untuk kaum perempuan, karena jamaah haji banyak yang perempuan," kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, pada rapat Persiapan Amirul Hajj, dalam rangka kunjungan ke Arab Saudi menjalankan tugas misi Haji Indonesia, di Jakarta, Rabu (8/6/2023).
"Ini momentum menjadikan para ibu bisa menjadi Amirul Hajj," sambungnya dikutip dari laman Kemenag.
Menag Yaqut minta keterwakilan kaum Ibu menjadi Amirul Hajj ini menjadi tradisi dalam penyelenggaraan ibadah haji. Sebab, katanya, jamaah haji perempuan dari tahun ke tahun semakin banyak.
"Saya harap, seluruh delegasi Amirul Hajj bisa saling bekerja sama dalam bertugas untuk mengawasi pelaksanaan haji ini. Semoga semua tugas yang diamanahkan dapat dilaksanakan secara maksimal," tandasnya.
Sementara Dirjen PHU, Hilman Latief menyampaikan bahwa Amirul Hajj akan diberangkatkan dari Jakarta menuju Saudi Arabia dalam dua gelombang. Gelombang pertama akan berangka pada 19 Juni untuk bertugas hingga 6 Juli 2023. Sementara gelombang kedua berangkat pada 20 Juni untuk bertugas sampai dan 10 Juli 2023.
"Amirul Hajj akan bertugas selama 18 dan 20 hari. Bertugas membantu mengawasi penyelenggaraan haji sesuai arahan Ketua Delegasi Amirul Hajj Menteri Agama," kata Hilman Latief.
Berikut nama-nama Amirul Hajj Indonesia 1444 H :
1. Amirul Hajj : Menteri Agama Republik Indonesia.
2. Wakil Ketua : Habib Hilal Al-Aidid (PBNU).
3. Sekretaris : Saad Ibrahim (PP Muhammadiyah).
Anggota :
4. Habib Ali Hasan Bahar (UIN Jakarta),
5. Fadlul Imansyah (BPKH),
6. Alissa Wahid (BKM),
7. Nur Ahmad (MUI),
8. Badriyah Fayumi (KUPI),
9. Indah Nataprawira (KB PII),
10. Sundoyo (Kementerian Kesehatan),
11. Machendra Setyo Atmaja (PMK),
12. Juri Ardiyantoro (KSP),
13. Sidik Sisdiyanto (TU Pimpinan),
14. Mariana Ariestyawati (TA Menag),
15. Nivie Rinto Rahardjo (Kementerian Perhubungan).
Dikutip dari situs berita NU Online